Share

Permintaan Aneh Bara

Bara tersenyum melihat tingkah istrinya. Aisya, istrinya yang polos dan manja, selalu membuat hatinya nyaman.

"Aku tadi hanya kesal, karena dianggap pembantu," ujar Aisya lagi.

Bara juga merasa bersalah, karena tidak membela istrinya tadi. Dikecupnya pipi Aisya, agar istrinya tahu kalau dirinya tidak marah.

"Mas mau memaafkanku, 'kan?" tanya Aisya manja. Aisya tahu, kalau Bara suka dengan sikapnya yang manja.

Bara menggeleng tidak setuju.

"Jadi, Mas enggak mau maafin aku?"

"Ada syaratnya!"

"Syarat?"

"Iya. Enak saja tiba-tiba minta maaf setelah marah-marah. Pokoknya aku enggak mau maafin, kalau syaratnya belum terpenuhi," ujar Bara sambil tersenyum penuh makna.

Bara menunjuk pipinya sebelah kanan. Aisya mengendikkan bahu tak paham.

"Aku kasih contoh," ujar Bara.

Aisya tersenyum malu, mengerti apa maksud Bara. Pipinya yang putih, bersemu merah layaknya kepiting rebus.

"Buruan!" Bara tak sabar melihat reaksi istrinya.

Aisya melakukan yang Bara perintah. Tak hanya pipi kanan, dia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Saleha Usman
mengapa ku yang menderita ya ,,,padahal cuma baca novel
goodnovel comment avatar
Hersa Hersa
terlalu tolol cintya ini, kenapa siih thor karakter cintya kamu bikin manut aja, kayaknya gak ada dehh dalam kehidupan nyata
goodnovel comment avatar
ームらムー
suami gendeng
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status