Share

Tuan?

Semua pembantu Hanan sebelumnya memanggil dengan sebutan demikian. Malilah tak menjawab, hanya mengangguk sambil tersenyum.

Fania kemudian membantu Malilah membawa barang-barangnya kembali ke depan menemui Hanan. Wajah Hanan langsung tersenyum cerah melihat hal itu.

"Bu Heni, Maaf!" ucap Malilah merasa tak nyaman, baru sehari bekerja langsung ditinggalkan. 

Bu Heni hanya mengangguk singkat. Menghadapi situasi saat itu, bingung ia ingin berkata apa. Semuanya jadi serba salah. Malilah mengambil Arumi dari tangan Bu Heni, lalu mereka pun berpamitan.

Hanan meraih tas Arumi juga tas Malilah yang kerepotan menggendong Arumi. Fania langsung merebut tas Malilah dan mengganti dengan tasnya yang tidak seberapa besar. Walaupun susah payah, ia lebih memilih membawa tas Malilah. Sepertinya ia tak rela suaminya membawakan tas orang lain. 

Sampai di mobil, Bu Ratih terkejut bukan kepalang. Bu Ratih tak menyangka Hanan akan keluar berbarengan dengan Fani

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status