Share

datang

"Sudah dapat mobilnya?" tanyaku setibanya Mas Joko dari perginya seharian.

"Sudah dong, nih! Mas juga dibelikan motor sama Mas Ilham. Baik kan dia?" ucap Mas Joko memperlihatkan kuncinya.

"Lalu, mana motornya?" tanyaku heran karena ia tadi pulang jalan kaki bukannya naik motor.

"Aku tinggal lah, di rumah Mas Ilham," jawabnya santai sambil duduk mengangkat kakinya.

"Itu motor buat Mas, atau mas kasih pinjam sama Mas Ilham?" tanyaku aneh, mengingat bukannya motor itu dibawa pulang malah di taruh di rumah Mas Ilham.

"Buat Mas lah, cuma aku titipkan di sana. Di sini penuh, mana muat buat narih dua motor!" jawabnya.

"Ada yang Mas sembunyikan pasti dari Vita, ya? Ayo, ngaku!" ucapku pada Mas Joko. Dari pada aku menduga-duga, baik aku langsung saja bertanya pada orangnya.

"Apaan sih, Dek? Mana ada, sembunyi-sembunyi?" ucapnya kikuk.

"Udah, Deh! Nggak usah bohong sama aku. Aku ini faham karakter Mas dan Mas Ilham, kalian ada kongsi apa? Sampai aku tak tahu?" desakku.

"Nggak ada, Mas Ilham l
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status