Share

21. Ara Bertemu Teman Teman Untuk Balas Dendam

****

“Kamu ngadu apa pada Mas Bara?” Tetiba Bella melontarkan pertanyaan yang menuduh itu.

“Aku gak bilang apa-apa. Kenapa memang?” Aku balik bertanya.

“Pasti kamu jelek-jelekin aku, kan? Makanya Mas Bara keliatan ketus gitu ke aku?”

“Aku tidak ada bilang apa-apa, maaf!”

“Eh, maaf, kamu kekasihnya Mas Bara, ya?” Ara menyela.

“Kenapa emang?” jawab Bella ketus.

“Aku liat dan dengar sendiri, kalau Indri udah jelek-jelekin kamu pada Mas Bara.” Ara berdusta.

“Beneran?” tanya Bella tampak mulai terhasut.

“Iya, heran deh! Perempuan ini murahan banget! Udah jelas jelas Mas Haga menceraikan dia, masih juga bertahan di rumah besar kelurga itu, eh, rupanya ada maunya. Dia mau mencari perhatian Mas Bara. pantes diajak rujuk Mas Haga dia tak mau.” Ara makin memanasi.

“Eh, Indri! Dengar ya, jujur, aku gak suka kamu masih bertahan di rumah Mas Bara. Secara, ya kamu itu sudah janda! Jandanya Mas Haga, iya, kan?” tukas Bela.

Aku bergeming, enggan meladeni ucapan mereka berdua. Tak mau stress, a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status