Share

Bab 24

PoV Sarah.

"Ya Allah, Nila kenapa ini, Bu?"

"Ibu juga gak tahu, Pak, pantas saja Ibu ingin sekali memandikannya, ternyata sesuatu memang sudah terjadi pada anak kita."

"Nilaa, Naaak kenapa kamu sebenarnya? Ya Allah."

Perlahan pria tua itu ambruk di bawah tempat pemandian, bagus juga aktingnya, kuberi dia nilai 90. Tapi sayang aku terlanjur jijik melihatnya.

Pria tua tak tahu diri, tak melihat diri sudah bau tanah, dia dengan tega mau merudapaksa ibuku.

Arrggghhh. Andai bukanlah ginjal yang menebus kesalahannya sudah kujebloskan dia ke dalam penjara.

"Paman kenapa?"

Aku cepat meraih bobotnya dan membawa paman tua itu kembali keluar tiding pemandian.

"Masuk kau ke dalam rumah, amankan suasana di sana, pastikan mereka gak akan banyak tanya jika mereka melihat luka bekas sayatan itu, sementara aku akan urus istrimu!" sengitku.

"Tunggu dulu Sarah, yang Paman tahu hanya ada luka bekas sayatan di tubuh Nila, tapi tadi Paman lihat ada luka lebam juga, apa kamu tahu itu kenapa?"

Aku bergemi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status