Share

Bagian 23

Celin sudah setengah hari menunggu di luar seperti orang bodoh yang tidak punya tujuan, ia juga mulai lapar, tapi Evan belum juga keluar, ia akhirnya mencari makan sendiri di sekitar rumah sakit.

Saat ia kembali, ia mengintip ke dalam, Evan masih sibuk dengan Jeni, saat ia ingin masuk, tiba-tiba seorang perawat datang dan menyuruhnya tetap menunggu di luar. Ia sadar apa yang harus ia lakukan, harusnya ia pergi dari tempat itu sejak tadi. Ia sadar Evan tidak mungkin peduli lagi padanya, ia sudah tau langkah apa yang harus ia lakukan, semoga Evan akan lebih mudah menyetujui perceraiannya setelah Jeni lebih sehat. Kini Ia merasa telah menjadi wanita paling bodoh sedunia. Mau-maunya membantu kesembuhan rivalnya

Evan tampak bahagia melihat kondisi Jeni, apalagi Jeni sudah bisa tersenyum samar padanya, ia tidak pernah lepas memegangi tangannya dan mengecupnya berkali-kali, ia mengurusnya dengan telaten sampai lupa siapa yang berjasa untuk Jeni. Hari sudah berganti, Evan masih sibuk ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status