Share

181. Kesiangan.

Iseng-iseng aku membuka satu persatu status yang baru saja diperbarui itu, lalu mataku tertuju pada satu status berwarna pink yang tanpa aku buka pun sudah terlihat.

'Ngasih pinjem nggak! Nyeramahin, iya. Menyebalkan! Bacot banget sih!

Degh—

Status Novi itu untuk siapa? Aku kah?

——RatuNna Kania——

Padahal tadi dia yang minta pendapatku. Saat aku mengemukakan pendapat, dibilang menyudutkan. Sudah jelas masalahnya kalau dia itu konsumtif dengan cara membeli barang-barang mewah padahal keuangan masih ngos-ngosan.

Aku langsung membalas statusnya.

{Vi, Maaf, ya kalau kata-kata aku tadi tidak bisa kamu terima. Aku minta maaf} send. Tak lupa aku bubuhkan beberapa emot tangan tertangkup di akhir kalimat.

Tak selang berapa lama, muncul notifikasi bahwa ada pesan Wa masuk.

{Nggak kok, La. Bukan masalah itu, ini masalah lain lagi} balasnya. Aku tak membacanya. Rasa sakit hati setelah membaca statusnya Novi kini seakan menjalar dalam segala arah membuatku badmood seketika.

Bisa-Bis
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status