Share

Bab 71.  Upaya Meyakinkan  

Pelakuan Kakek Sebastian saat aku kecil yang mengatur ini dan itu, sering membuatku kesal. Mungkin orang lain melihatku mempunyai kehidupan yang enak. Sekolah diantar sopir pribadi, bahkan tas dan lainnya pun dia bawakan. Mereka tidak mengerti kalau aku layaknya burung di sangkar emas. Keseharianku terjadwal dengan ketat. Semua rencana kegiatan harus disetujui oleh Kakek, dan itu tidak ada tertulis waktu bebas.

Hanya waktu untuk tidur saja lah yang aku gunakan untuk melakukan yang aku suka. Salah satunya dengan melukis.

Jangan harap bisa berbuat seenaknya. Kakek Sebastian tidak hanya menaruh ayah dari Tomo sebagai informan, dia juga memasang orangnya tanpa aku tahu siapa dia. Ingatanku terlempar pada kejadian dulu, saat aku masih SMP dan nekad ke luar kota.

“Apa yang bisa jelaskan ini kepada Kakek!” seru Kakek Sebastian.

Beberapa lembar foto dilempar di meja di depanku. Foto-foto diriku mulai keluar dari mobil sampai masuk kembali ke dalam mobil. Sebegitunya Kakek memperlakukan aku. A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status