Share

Dekapannya Membuat Kikuk

Usai menyantap makan siang dengan keheningan bersama Pak Akhtara, kami semua yang ada di rumah ini berkumpul.

Pak Akhtara, aku, Bik Wati, dan Rani tengah duduk bersama di ruang makan. Tujuannya adalah untuk mendengar alasan Bik Wati yang mendadak ingin pulang kampung.

Alasannya sama dengan yang Bik Wati katakan padaku tadi. Bahwa Emaknya sedang sakit keras di kampung halaman dan tidak ada saudara yang bisa merawat.

Tidak hanya itu, Bik Wati juga berniat meminjam sejumlah uang pada Pak Akhtara untuk bekal hidup di kampung. Barangkali tabungannya tidak cukup.

"Saya kasih lima belas juta, Bik. Nggak usah dikembalikan. Anggap sebagai ucapan terima kasih saya karena selama ini Bibik dan Rani udah kerja dengan baik."

Bik Wati menerima uang itu dengan senyum tulus yang bahagia.

"Terima kasih banyak, Pak Akhtara. Terima kasih. Semoga Bapak sehat, bahagia, dan langgeng selalu dengan Mbak Jihan. Rumah tangganya selalu dilimpahi keberkahan."

Lha?

Mengapa doanya menjadi mengikutsertakan
Juniarth

enjoy reading ..... :-)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Juniarth
nanti siang ya kak lanjutannya
goodnovel comment avatar
Rico Alexander
lanjut thor makin gemes dgn alur ceritanya
goodnovel comment avatar
Vidia Astuti
gk sabar nunggu selanjutnya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status