Share

Diam-Diam Tahu Segalanya

“Bukannya tadi Mas bilang kita akan makan di luar? Kenapa malah ke sini?” sembur Syera spontan dengan alis menukik. “Aku mau pulang saja. Kalau Mas mau masuk ke sana, silakan. Aku bisa pulang naik taksi.”

Syera merasa dibohongi oleh suaminya. Kalau tahu lelaki itu akan mengajaknya ke tempat ini, lebih baik ia tidak perlu ikut. Bukan karena dirinya takut bertemu Faisal atau Viandra. Tetapi, baginya mendatangi acara keluarga itu hanyalah membuang waktu.

Sejak awal Syera sudah heran karena Tama malah menitipkan Elvina pada Utari bukannya mengajak bocah itu ikut serta. Padahal, biasanya Elvina selalu diajak jika mereka makan malam di luar. Ternyata Tama memang bukan mengajaknya makan di luar.

Tama langsung menarik tangan Syera yang hendak membuka pintu mobil.“Tunggu dulu. Kamu tidak boleh pergi sendirian. Apa kamu tidak ingat apa yang terjadi beberapa hari lalu? Aku berjanji kita tidak akan lama-lama di sini.”

Syera berdecak kesal. Justru berada di sini malah semakin berbahaya. Ini
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status