Share

Bab 29 Mengecoh Isi Pikiran

"Tunggu sebentar!" seru Endrick kepada Zsalsya.

Dirinya menghentikan Zsalsya dengan terus berjalan mengikutinya. Melihat Zsalsya yang berjalan kaki, tidak mungkin membiarkannya pergi sendirian.

Zsalsya menoleh. Ia berhenti dan langsung kembali untuk menghampiri Endrick.

"Biar saya antar kamu ke kantor! Sekalian, saya juga mau berangkat ke kantor sekarang!" ujarnya.

"Baiklah."

Mereka memasuki mobil itu. Tetapi, pandangan Endrick terus dibuat penasaran dengan kalung yang melingkar pada leher Zsalsya. Kalung itu kini terlihat jelas karena pakaian yang dibelikannya memperlihatkan bagian dada.

Sengaja ia mengirimkan pakaian semacam itu, agar dirinya dapat melihat dengan jelas bagaimana bentuk kalung tersebut.

"Seperti malam itu, saya masih teringat jelas dengan kalung uang dikenakannya. Tidak mungkin salah lagi, itu pasti dia."

Lalu, pandangannya berpindah pada postur tubuh dan warna rambut Zsalsya yang memang tidak ada pada wanita lain. Rambut tebal terawat itu memang hanya dimiliki ole
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status