Share

Bab 43 Anak Yang Selalu Salah

Arzov yang melihat kemesraan itu langsung mendengus kesal. Tetapi, teringat bahwa ia ada janji dengan Zsalsya malam ini, membuatnya berpikir bahwa ia bisa menghabiskan malam ini bersama dan menyingkirkan mereka berdua.

"Baiklah. Bersenang-senang saja kalian berdua sebelum Zsalsya kembali ke dalam pelukanku," batinnya sambil tersenyum.

Nana yang melihat Arzov tersenyum pun malah membuatnya salah mengartikan. "Sepertinya kamu sudah dapat ide yang bagus," sindir Nana sembari melihat Zsalsya yang juga belum kunjung turun dari mobilnya.

"Tidak." Arzov menoleh ke arah Nana. Tangannya mulai berpetualang ke sekitar wajah dan bibir. "Aku membayangkan kita yang entah kapan akan seperti itu. Entah kapan kamu akan percaya dan menerima cintaku," ucapnya.

"Sabar, dong. Makanya kamu harus pintar-pintar cari cara supaya mereka pisah. Kamu nikahi Zsalsya dan siksa dia!"

Jika sebelumnya Arzov sering merajuk sebab Nana yang terus meminta bantuannya tetapi tanpa ada kejelasan, kini ia tampak biasa saja k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status