Share

285. Bukan Atas Nama Istana

"Kalian mesti hati-hati dalam penyamaran sebagai rombongan saudagar kain tenun."

Jatayu memberi wejangan kepada beberapa perempuan cantik yang akan menjalankan misi di Kadipaten Selatan.

Jatayu adalah kepala telik sandi kerajaan Selatan.

"Jangan sekali-kali berbuat sesuatu yang justru membongkar penyamaran kalian."

Penyusupan kali ini dilakukan pendekar wanita, setelah telik sandi mengalami kegagalan karena banyak yang tertangkap.

Beruntung retorika Ratu Selatan bagus sehingga lolos dari embargo perserikatan kerajaan.

"Misalnya kalian banyak berkunjung ke toko perhiasan, itulah kasus terakhir yang sempat heboh padahal sedang menyamar sebagai juru masak, gara-gara melibatkan perasaan terlalu jauh dan jatuh cinta kepada penjaga toko."

Para perempuan muda itu adalah pendekar bayaran yang belum terkenal tetapi berilmu tinggi.

"Dengan kecantikan kalian, aku berharap kalian mampu membujuk tokoh atau pejabat distrik di Kadipaten Selatan untuk memberontak."

Mereka akan masuk secara legal den
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status