Share

53. Kelalaian Ikarus II

Hera mengerjapkan matanya. Sayup-sayup angin berembus kencang menerpanya, sesekali Hera menggigil. Ia bisa merasakan kepalanya berdengung hebat. Seperti ada bongkahan batu yang menumpu di atas kepalanya.

Perempuan itu merintih lirih. Kemudian ia mendongak dengan matanya yang mengedar ke sekitar. Hera bisa merasakan sudut bibirnya yang terasa perih, ia tidak ingat luka itu dari mana asalnya.

Lalu, “Lepaskan saya!”

Hera baru menyadari jika kedua tangannya kini telah diikat di bahu kursi. Susah payah perempuan itu mencoba melepaskan diri, namun yang justru didapatinya hanyalah rasa sakit di pergelangan tangannya.

Pandangan Hera kemudian tertoleh ke arah Pradipta yang juga diikat di kursi sama sepertinya. Wajahnya terlihat babak belur dan pria itu terlihat tidak sadarkan diri.

“Dipta… bangun, Dip!”

Hera mencoba kembali memungut ingatannya. Perempuan itu masih ingat dengan jelas jika mobilnya yang dikendarainya bersama Pradipta melaju meninggalkan Sixty Season Hotel. Lalu setelah berkendar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status