Share

Bab 69. Terkena Psikomatis

“Hallo, kami dari rumah sakit ingin memberitahu bahwa kondisi kesehatan Pak Fikram kembali menurun. Kami berharap pihak keluarga dapat datang ke rumah sakit segera,” jelas seseorang dari seberang telepon.

“Apa?!” pekik Hesti–terkejut. “baik, aku akan segera ke sana.”

“Papa?” raut wajah Echa begitu cemas. Dia menoleh pada suaminya. “Mas, anterin aku rumah sakit.”

Echa menghampiri Hesti untuk meminta ponsel miliknya, “Ma, aku ke sana duluan sama Mas Niko.”

“Nggak. Kamu bareng Mama saja,” larang Hesti.

“Aku akan mengantarkan kalian.” Berry mencoba memanfaatkan situasi, tapi yang bersangkutan sama sekali tidak tertarik.

“Maaf, Ma, aku bareng Mas Niko saja,” balas Echa sambil berbalik pergi.

“Echa! Mama bilang bareng Mama!” Hesti berteriak memanggil anaknya.

Echa menghiraukan teriakan Hesti. Tanpa menunggu dia keluar rumah dan berangkat duluan ke rumah sakit.

Lima belas menit kemudian, Niko dan Echa sudah berada di depan ruangan Fikram di rawat.

“Dok, Papa kenapa? Ginjal Papa kembali berma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status