Share

Gue Aja!

"Ra, mending elu ngomong lagi sama Ari. Dari cerita elu, gue yakin dia juga suka sama elu."

Lara masiu terlihat mondar-mandir sembari mengigit ujung kukunya bergantian. "Ini bukan masalah sukanya, Ta. Ini tentang nyawa. Tarissa Udai berbuat sejauh ini. Dan itu yang bikin Ari nolak! Bukan cuma gegara apa."

"Elu tau apa kelemahan Ari. Jadi seenggaknya elu bisa neken dia sebentar, Ra."

Lara menggeleng, enggan mengikuti saran dari sang kawan. "Enggak segampang itu. Gue kenal Ari. Dia orang yang berpegang teguh sama apa yang dia mau."

"Termasuk kalo elu yang jadi taruhannya?" Pertanyaan Derisca membuat Lara dan Lalita mendelik heran.

"Elu ngomong apa, Der?" Kini, Lalita menuntut jawab.

"Kalo suka, dia pasti nggak rela Lara kenapa-kenapa. Kalo Ari nggak mau, itu tandanya dia nggak suka sama elu, Ra."

Lara mengangguk. Derisca benar. "Tapi ini bu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status