Share

Sendiri di dalam Hutan

Percakapan antara Kaisar dan Almeera terhenti, karena Pak Udin sudah kembali dari dapur bersama sang istri. Sama halnya dengan Pak Udin, perempuan paruh baya itu menatap Almeera dengan ekspresi penuh tanya. Jelas terlihat, bahwa ia sangat penasaran dengan sosok gadis berkacamata ini.

“Ini Almeera, istri kedua saya,” jelas Kaisar. Ia tidak ingin Pak Udin dan istrinya salah paham mengenai keberadaan Almeera di vila.

Sontak, Pak Udin dan istrinya mengangguk bersamaan. Bagi mereka tidaklah mengherankan jika seorang tuan muda seperti Kaisar memiliki istri lebih dari satu. Hanya saja, yang membuat mereka tidak habis pikir mengapa Kaisar memilih seorang gadis yang penampilannya tidak menarik. Berbeda jauh dengan istri pertama Kaisar yang berparas cantik dan berpenampilan anggun.

“Selamat sore, Nyonya Muda. Perkenalkan, saya Bi Ningrum. Mari kita ke ruang makan,” ajak istri dari Pak Udin tersebut.

Almeera menjawab dengan anggukan kecil, lalu mengikuti langkah Bi Ningrum ke bagian belakang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status