Share

DALAM KELAMNYA MALAM

Candrakanti mengendap-endap diantara pepohonan hutan. Ia datang di hutan Ganggeya tepat seperti yang diperintahkan Jentra secara diam-diam. Ia sendiri sebenarnya enggan untuk datang, namun rasa penasarannya membuat hatinya menolak untuk tinggal berdiam diri di rumah.

"Dimana dia?"Tanyanya dalam hati

"Katanya menunggu di bawah pohon Trembesi besar. Tetapi mengapa ia tidak ada? Apa dia hanya ingin mempermainkanku?"Tanya Candrakanti lagi di dalam hati.

Tiba-tiba ia merasa pinggangnya di peluk seseorang. Candrakanti seketika meronta. Orang yang memeluknya-pun melepaskan pegangannya sehingga Candrakanti terjatuh. Orang itu mengulurkan tangannya untuk menolongnya.

"Kakang Jentra! Kau mengejutkanku saja." Kata Candrakanti kesal.

"Kau harus tetap waspada, Kanti. Meskipun aku telah menyepakati suatu tempat, sebagai seorang anggota perajurit sandi kau tidak boleh gegabah langsung menuju tempat itu. Kau harus memeriksa keadaan dan kau harus yakin kau tidak sedang diikuti seseorang."Kata Jen
Alexa Ayang

Upacara Pattidana atau pelimpahan jasa untuk mendoakan arwah leluhur agar mendapatkan kebaikan dan kedamaian di alamnya yang juga merupakan salah satu ritual untuk menyambut Hari Raya Waisak

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status