Share

Bab 8 - Memonopoli

Nona Muda, Tuan Awan melamar Nona Rosa.

Giskana baru saja selesai menyusun laporan saat menerima pesan dari pengawalnya. Beruntung saat ini ia sudah ada di rumah. Jika tidak, mungkin saja dia akan benar-benar menggila dan hubungannya bersama Awan akan hancur. Perlahan-lahan Giskana menarik napas dan mengembuskannya. Ia berpikir selama mereka belum bertunangan secara resmi di depan keluarga dan menikah, masih terbuka lebar kesempatan untuknya.

Tak ingin berlarut-larut dalam emosi, ia keluar dari kamar dan pergi menemui papanya yang sedang berada di ruang kerja. Jika di kantor ada Awan, di rumah ini ada papanya yang work holic. Usai mengetuk pintu tiga kali dan diizinkan masuk, Giskana masuk membawa sebuah kotak persegi panjang.

“Udah jam delapan gini kenapa Papa masih aja kerja?”

“Papa harus kerja keras untuk keluarga kita. Tumben kamu nemuin papa malam-malam gini?”

“Nih untuk Papa.”

“Apa ini?”

“Buka aja.”

Ternyata isi kotak itu adah sebuah dasi. Giskana menjelaskan jika itu adalah ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status