Share

Bab 41. Pagi yang Berwarna

"Ini rumahku. Silakan masuk!" Fabian berjalan lebih dulu diikuti Analea.

"Tasnya biar dibawa ART nanti, Non!" cegah sang supir ketika Analea hendak meraih tas besarnya.

Analea mengangguk, kemudian bergegas mengikuti Fabian.

Dalam hatinya, Analea tak berhenti memuji rumah mewah berlantai dua milik Fabian itu. Setiap Asisten Rumah Tangga yang berpapasan, mengangguk sopan pada Fabian dan juga dirinya.

"Fitri, siapkan kamar tamu!" perintah Fabian pada seorang wanita berumur tiga puluhan yang memakai seragam ART.

"Sudah, Tuan. Kamar tamu sudah siap," sahut wanita bernama Fitri itu.

"Lea, kamu ikut dengan Fitri. Jika perlu sesuatu, bilang Fitri!"

"Baik, Pak. Terima kasih!" Analea mengangguk sopan.

Kemudian Fabian pergi meninggalkan Analea dengan ART bernama Fitri itu.

"Kenalkan saya Fitri, kepala ART di sini. Jika Nona butuh sesuatu, Nona bisa hubungi saya lewat telephon meja yang ada di kamar, nanti." Fitri menangkup kedua tangannya di depan dada dengan sopan.

"Saya Analea, Mbak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
rayyan rasyid
sangat menikmati jalan ceritanya
goodnovel comment avatar
Hany Mahanik
Bakalan ketagihan dech dengan masakan Ana
goodnovel comment avatar
Just Rara
wah fabian bakalan sarapan nasgor bikinan ana ni hihihihi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status