Share

Bab 37. Menawarkan Hak

"Terakhir kali aku bertemu dengan seorang laki-laki, Mas. Dia ... temanku. Namun aku tidak merasa minum sesuatu, aku bahkan langsung pergi setelah pertemuan itu," ungkap Kinara akan kesadaran yang terakhir kali ia ingat.

Setelah pertemuan itu rasanya Kinara langsung pulang tapi ...

Kinara terdiam sejenak. Memikirkan satu hal yang terasa terlewatkan.

Detik berikutnya Kinara tersadar, melebarkan pupil matanya tatkala kesadaran lain melintas dipikirannya.

Sebelum itu, sebelum pembicaraan diantara keduanya berlanjut, Devan, pria itu menawarkan sebuah minum, dan memang saat itu Kinara meminumnya. Sedikit.

Kenapa ia bisa melupakan hal itu?

"Baiklah jika benar adanya. Mungkin kau lupa atas kejadian kemarin," sahut Aarav tidak ingin menuntut. Bagaimana pun ini hotel, pasti ada saja orang iseng yang tidak sengaja memasukan obat tersebut ke dalam minuman. Berakhir Kinara yang jadi korban atas minuman tersebut.

Kinara hanya terdiam, tidak mungkin mengatakan kalau Devan sendirilah yang mun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status