Share

Bab 31. Durian Runtuh

"Kamu sendiri?"

Pertanyaan dari Ryan itu sontak membuyarkan lamunanku.

Menganggukan kepala dan menyuguhkan senyum manis. "Tadi baru saja mengantarkan Ais sekolah."

Ryan ganti yang menganggukan kepalanya saat ini.

Sampai detik ini, pikiranku masih belum sampai. Bagaimana dia bisa tahu aku disini? Apa memang dia begitu berkuasa?

Mau bertanya lebih lanjut lagi, rasanya tak sopan.

Mataku sesaat menyapu sekitar rumah makan ini, beberapa pengunjung lain, yang entah kenapa siang ini lebih banyak dari kaum hawa.

Keberadaan Ryan yang begitu mencolok di tempat ini, benar benar membuat mereka sering kali mencuri pandang.

Usia Ryan hampir sama denganku, tetapi memang menurut mamanya, masih belum ingin berkeluarga. Masih fokus pada bisnisnya yang memang sedang berkembang pesat.

Hampir tiga tahun bekerja di rumahnya, aku malah tak pernah melihat dia membawa pulang seorang wanita.

Apa jangan jangan dia punya kelainan?

Aduh, kenapa aku malah berpikiran yang tidak tidak sih? Itu kan buka
Anggrek Bulan

sudah update ya. Selamat membaca

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status