Share

24. Bertemu di Jakarta

“Lo udah ketemu sama Pak Julius, Rus?”

Suara Ares mengiringi perjalanan Ikarus yang saat ini tengah menuju kantor MJ Entertainment.

“Mm…” Ikarus hanya bergumam. Tatapnya lurus ke depan, mengingat bahwa sudah bertahun-tahun tidak menginjakkan kakinya di ibu kota, Ikarus mau tidak mau harus fokus dengan maps yang menunjukkan jalan yang ditujunya. “Gue nggak pernah suka dengan jalanan Jakarta. Kalau nggak ugal-ugalan, macet di mana-mana.”

“Lo lagi nyetir? Mau ke mana?”

“Gue mau ketemu sama Hera. Kalau di Bali bisa kali gue nyetir 15 menit. Tapi di Jakarta, gue udah nyetir setengah jam lebih dan nggak sampai-sampai gara-gara macet.”

“Emang paling benar lo tuh di Bali, Anjing. Mending balik aja, deh. Mumpung lo belum efektif kerja di sana, kan?”

Ada kekeh singkat dari bibir Ikarus. “Lama-lama bini lo cemburu sama gue, Babi.”

“Bodo amat. Lo tahu kan kalau gue—”

“Lo juga tahu alasan gue nekat sampai sejauh ini, kan? Hera sempat hamil anak gue, Res. Gue juga turut andil di dalamnya. Gue nggak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status