Share

Merasa Sendiri

Sebuah cahaya menerangi Naya dengan tiba-tiba. Rasa sakit bertambah kuat. Sesuatu seolah-olah sedang menarik kehidupan dari tubuhnya. Sakit, jauh lebih sakit dari tipu daya sebuah perjanjian. Namun, ada sebuah kelegaan ketika Naya berhasil mengandung. Naya menutup mata kuat-kuat, berharap bisa menahan bulir air mata yang kian mendesak. Rasa takut itu semakin menjadi-jadi karena Naya hanya seorang wanita yang hanya bisa mengandung tanpa bisa merawat dan membesarkan anak itu nantinya.

Perlahan, mata ini Nya terbuka. Sontak mulutnya berucap istigfar tatkala melihat sosok Hani sahabatnya yang tersenyum ke arahnya penuh bahagia. Juga semuanya keluarga Raja, mereka menaruh harapan besar kepada Naya. Naya bahkan tak tahu, bagaimana ia bisa setegar itu bertahan hingga saat ini. Naya masih bertanya-tanya, apa yang membuatnya bisa bertahan hingga sejauh ini?

Apa yang sedang Naya cari?

"Terima kasih, Nay. Kau sahabat terbaikku. Aku percaya bahwa kau akan memberikan anak untukku.''

Naya hanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status