Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku

Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku

By:  Cestbon  Updated just now
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
9.9
42 ratings
210Chapters
83.0Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Agnes dengan Jimmy sudah menikah tiga tahun, Agnes menyatakan dirinya tak mau melayaninya lagi, jadi membawa anaknya pergi! Namun, setelah memberikan surat cerai, Jimmy terus mengganggunya! Ketika Agnes pergi makan, pria itu akan duduk di samping untuk menatapnya. Ketika Agnes ikut lomba, Jimmy akan menjadi juri, bahkan menatapnya dengan senyum. Ketika Agnes berencana mencari pria muda, Jimmy langsung marah, "Agnes! Bisakah kamu jangan semena-mena lagi? Cepat pulang, anakmu mau ganti popok!"

View More
Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku Novels Online Free PDF Download

Latest chapter

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments
user avatar
Dinlea
aku sukaa ceritanya. tp tlg donk Thor.. agnes dan Jimmy buat baikan jgn lama2 pisahnya. duhhh Agnes menderita mlulu giliran Jimmy mau. Agnes jaim
2024-04-27 00:24:09
0
user avatar
kkkkkk
terbaik ...
2024-04-25 21:18:13
0
user avatar
Uwais fatih Al qarni
kadang bahasanya gak jelas terlalu bertele-tele sebenernyaa baguss ceritanya
2024-04-21 21:17:56
0
default avatar
joysfree0
siapa tor yg mau menjebak agnes
2024-04-20 19:50:03
0
default avatar
joysfree0
sering sering tor up yg banyak..
2024-04-16 21:54:53
0
user avatar
97jk
finally up banyak, tinggal nimbun bonus buat baca . makasih author ...
2024-04-15 22:04:51
0
user avatar
unvc
adakah disini penggemar paman reza?
2024-04-15 16:07:13
0
default avatar
readjoys1
jimmy yg bucin sama agnes..suka
2024-04-15 15:49:34
0
user avatar
ElvirAsifa Lagau
bagus...suka Alur cerita y cuman agak nyessek knpa Agnes harus keguguran 🥲
2024-04-14 14:25:59
0
user avatar
hairal Wapni
waaaaaaa luar biasa ceritanya sunggu membuat pembaca menjadi penasaran untuk terus membaca..tetapi sayangx terpotong...tolong dong outor lanjutkan ceritanya sudah penasaran bangetx nunggu lanjutanx..sy kasi nilai 250 tapi lanjut dong ceritax semoga dgn nilai 250 bisa menambah semangat dalam menulisx
2024-04-11 22:50:41
0
default avatar
joysfree0
penasaran banget tor sama lanjutannya..telat banget jimmy sadarnya
2024-04-08 20:15:00
0
user avatar
97jk
aku tidak sabar menunggu bab selanjutnya ...
2024-04-08 04:46:38
1
user avatar
Dinlea
asikkk.. update banyak .. tp aku mengsyedih. Agnes dan Jimmy kok cerai sih.. huaaaa. pengen nangis thor
2024-04-08 00:37:29
0
default avatar
readjoys1
jimmy ini gengsi plus keras kepala..kasian agnes..update yg banyak lagi tor
2024-04-07 22:31:05
0
user avatar
97jk
𝚜𝚎𝚋𝚎𝚗𝚝𝚊𝚛 𝚒𝚗𝚒 𝚋𝚊𝚛𝚞 𝚞𝚙𝚍𝚊𝚝𝚎 𝚔𝚊𝚑 ? 𝚜𝚊𝚔𝚒𝚗𝚐 𝚔𝚊𝚐𝚎𝚝𝚗𝚢𝚊, 𝚋𝚊𝚛𝚞 𝚝𝚊𝚍𝚒 𝚜𝚒𝚊𝚗𝚐 𝚋𝚊𝚌𝚊𝚗𝚢𝚊......
2024-04-07 19:26:27
0
  • 1
  • 2
  • 3
210 Chapters
Bab 1 Tidak Disangka Kamu Menganggap Dirimu Sebagai Nyonya Hino
"Selamat, Nona Agnes, kandunganmu sudah berusia tiga bulan dan kondisi janinnya stabil ...."Agnes tidak bisa menahan dirinya untuk tersenyum saat mendengar ucapan dokter.Ini seperti hadiah yang muncul dengan tiba-tiba baginya.Dia sudah tidak sabar ingin memberi tahu kabar baik ini pada Jimmy.Dia langsung pergi ke perusahaan Jimmy begitu keluar dari rumah sakit.Terdengar suara beberapa wanita yang sedang berbicara di samping saat Agnes sedang berada di dalam lift."Kalian tahu nggak? Barusan Pak Darlin menyuruhku untuk memesan tiket pesawat dan mengatakan bahwa Pak Jimmy ingin membeli semua kursi konser Pianis Hanna, Hanna Rion! Dia nggak cuma menerbangkan 9.999 mawar Belga ke sana, tapi juga akan datang secara pribadi untuk memberi selamat padanya!""Pak Jimmy benar-benar sangat romantis! Tapi ... kenapa aku dengar bahwa Pak Jimmy sudah beristri?""Istri? Dia pasti adalah istri yang nggak pantas ditunjukkan pada orang-orang! Apakah kamu pernah melihat Pak Jimmy membawanya ke perus
Read more
Bab 2 Aku Sudah Terlalu Memandang Tinggi Diriku Sendiri
Rongga mata Agnes perlahan-lahan memerah dan dirinya seolah-olah tercekik.Wanita yang dia cintainya selalu memiliki hak untuk melakukan kesalahan.Sedangkan dia yang sudah menikah bertahun-tahun dengannya dan memperlakukannya dengan sangat baik, malah dianggap sebagai orang luar yang mencampuri urusannya."Aku benar-benar nggak sanggup menyandang gelar Nyonya Hino ini. Aku nggak pantas karena sudah menyandang gelar ini selama bertahun-tahun. Tapi, kebetulan aku juga sudah bosan menjadi Nyonya Hino!"Jimmy terlihat jelas tidak menganggap serius ucapannya, dia hanya tersenyum mengejek. "Tinggalkan gelar itu kalau memang sudah bosan!"Terdapat rasa sakit di dalam hati Agnes, dia mengerjapkan matanya lalu tiba-tiba tertawa. "Benar, aku juga berpikir seperti itu. Luangkan waktumu dan kita akan pergi ke Biro Urusan Sipil untuk mengurus perceraian kita."Ekspresi dan nada bicaranya sangat tenang, yang malah membuat Jimmy tertegun sejenak, tapi kemudian dia berkata dengan nada meremehkan, "Ag
Read more
Bab 3 Apakah Tidak Baik Jika Aku Mengikuti Keinginanmu Kali ini
Pantas saja Hanna meneleponnya semalam dan berterima kasih atas mawar yang dia berikan padanya.Kedua mata Jimmy mendingin. "Tarik kembali."Darlin tertegun sejenak, tapi segera mengangguk. "Baik."Ponsel Jimmy berdering setelah mereka selesai bicara.Darlin dengan sangat bijaksana mengundurkan diri dari kantor.Jimmy melihat nama peneleponnya dan tidak menekan tombol jawab.Agnes terus meneleponnya lagi dan lagi.Jimmy tidak tahan dengan gangguan ini dan menjawab panggilannya, nada bicaranya tidak terdengar bagus. "Agnes, kuperingatkan padamu untuk nggak menantang batas kesabaranku!"Agnes tertegun sejenak lalu berkata dengan pelan, "Bukankah kamu selalu ingin aku pergi? Nggak baikkah kalau aku mengikuti keinginanmu sekarang?"Jimmy memijat alisnya dan berkata dengan nada mengejek, "Baru terpikir olehmu untuk mengikuti keinginanku sekarang, ke mana saja kamu selama tiga bulan ini? Kamu dengan susah payah menjebakku, menaikki ranjangku dan sekarang kamu mengatakan bahwa kamu ingin berc
Read more
Bab 4 Ingin Terus Berpura-pura Sampai Kapan
Nada bicaranya yang sangat santai seolah-olah sedang membicarakan hal yang sama sekali tidak penting.Kakek Andre langsung berteriak setelah Jimmy selesai bicara, "Tutup mulutmu! Aku nggak lagi menanyai pendapatmu!"Hati Agnes terasa sedikit tidak nyaman, tapi sudah tidak ada rasa sakit seperti sebelumnya.Kata-katanya sudah pasti akan melukai hatinya jika hal ini terjadi di masa lalu.Hanya saja, dia sudah tidak merasakannya lagi sekarang.Mungkin saja sama sekali tidak sulit untuk melepaskan semua ini.Sikap acuh tak acuhnya saat ini semakin menguatkan keinginannya untuk bercerai!Agnes menghentikan Kakek Andre yang masih ingin mengomeli Jimmy, "Kakek! Ucapan Jimmy benar, kalian sama sekali nggak perlu melakukan hal ini."Agnes menyemangati dirinya dan berkata, "Nggak akan ada ulang tahun pernikahan antara aku dengan Jimmy untuk saat ini dan juga di masa depan."Suasana di ruang tamu menjadi hening setelah dia selesai bicara.Nenek Elis tertegun selama beberapa saat lalu bertanya, "A
Read more
Bab 5 Bujuk Istrimu Kembali
"Kenapa aku harus mengakui tindakan yang nggak aku lakukan?" kata Agnes sambil mengepalkan kedua tangannya, kukunya menancap dengan dalam di telapak tangannya, seolah-olah dia baru bisa mengalahkan rasa dingin di dalam hatinya dengan cara ini.Pria itu selalu menganggapnya sebagai wanita yang licik dan suka memainkan trik sejak menikah dengannya, meski dia tidak meminta apa pun padanya selama beberapa tahun ini.Ketulusannya sama saja seperti sebuah lelucon di dalam matanya.Dia sama sekali tidak pernah memercayainya.Hatinya terasa sangat sakit dan menderita, tapi dia tetap menunjukkan ekspresi yang kuat seperti biasanya.Jimmy samar-samar melihat kesedihan di matanya untuk sesaat.Apakah wanita seperti dia juga bisa merasa sedih? Merasa sakit?Itu semua hanyalah aktingnya saja!Jimmy menggertakkan giginya. "Hal yang nggak pernah kamu lakukan? Kamu benar-benar sangat nggak tahu malu!"Agnes sudah tidak memiliki tenaga untuk berdebat dengannya, "Terserah kamu ingin mengatakan apa, aku
Read more
Bab 6 Pandangan Kita Selalu Sama
Dengan tatapan terpaku pada kotak itu, suatu tempat di dalam hati Jimmy merasa tersentuh oleh hal ini.Terdapat selembar kertas yang kusut di samping ketiga kotak ini.Dia tanpa sadar mengambil kertas ini dan perlahan-lahan membukanya.Terdapat gambar sebuah vila berlantai tiga di atas kertas itu.Ada juga sebuah kalimat di sampingnya, Jimmy, ini adalah rumah kita di dalam mimpiku.Rumah mereka ....Tidak disangka beberapa kata ini membuat emosi yang aneh mengalir di dalam hati Jimmy.Hanya saja, ekspresi jijik muncul di wajahnya tak lama kemudian.Dia tidak boleh tertipu oleh lukisan wanita ini!Mungkin saja ini adalah salah satu triknya yang lain!Hanya saja ....Pandangannya kembali tertuju pada vila di atas kertas itu.Jika wanita itu bisa sedikit lebih tenang dan tidak lagi membuat masalah, dia sama sekali tidak keberatan untuk memperlakukannya dengan sedikit lebih baik.Rasa kesal di dalam hatinya seolah-olah mendapatkan pelepasan saat berpikir seperti ini....Agnes mulai bersia
Read more
Bab 7 Sudah Cukup Membuat Masalah
Jimmy ....Kenapa dia juga berada di sini?Bagaimana bisa sekebetulan ini?Jimmy menatapnya seperti sedang menatap orang asing, tidak ada ekspresi di wajahnya, dia bahkan sedang merokok di sana.Seperti ini bagus juga.Lebih bagus daripada mencari masalah dengannya.Agnes dengan cepat menyusun kembali suasana hatinya dan menyapa dengan sopan, "Halo, Pak Mike! Aku adalah ...."Ucapannya yang masih belum selesai diucapkan dipotong."Sejak kapan pesta amal berubah menjadi acara yang bisa dihadiri oleh sembarang orang?"Jimmy dengan perlahan mematikan puntung rokoknya di samping, kemudian memandangnya sambil tersenyum kecil.Terdapat amarah yang berkobar di dalam hati Agnes, tapi dia harus mempertahankan etika dasarnya di hadapan Pak Mike.Dia bertanya sambil tersenyum, "Sembarang orang? Kalau begitu, orang seperti apa yang nggak termasuk sebagai sembarang di dalam mata Pak Jimmy? Apakah seperti pianis itu?"Ejekan dalam ucapannya dapat terdengar dengan jelas.Ekspresi Jimmy langsung mengg
Read more
Bab 8 Duri di Dalam Hatinya
Hanna yang berjalan mendekat menunjukkan ekspresi sedih."Apakah aku nggak boleh mencarimu kalau nggak ada masalah? Jimmy, sikapmu padaku sekarang ... benar-benar berbeda sangat jauh dengan sebelumnya."Ekspresi Jimmy masih terlihat datar. "Aku sudah menikah, jadi tentu saja harus membuat jarak tertentu denganmu."Sudut bibir Hanna berkedut dengan tak berdaya. "Jimmy, untuk apa kamu berpura-pura di hadapanku?"Jimmy kebingungan. "Apa maksud ucapanmu?""Kamu dan dia pada dasarnya nggak saling mencintai! Agnes adalah perisai yang kamu gunakan untuk mendorongku menjauh, 'kan? Aku sudah mendengar kabar bahwa kalian akan segera bercerai," ucap Hanna dengan ekspresi tidak nyaman.Tiba-tiba terdapat pergerakan pada ekspresi Jimmy yang awalnya datar.Dia bertanya dengan suara rendah, "Dari mana kamu mendengarnya?"Hanna berkata dengan pelan, "Dari Agnes."Jimmy tidak mengatakan apa-apa dan bibirnya berkerut menjadi sebuah garis lurus.Tangan yang berada di dalam saku celananya juga perlahan-la
Read more
Bab 9 Sama Sekali Tidak Mengetahui Kesukaannya
Jimmy memerintah dengan dingin, "Buat dia menghilang."Asisten itu mengangguk. "Baik, aku akan segera mengaturnya.""Pak Jimmy, bagaimana jika aku mengantarmu kembali terlebih dahulu?" tanya asisten itu."Nggak perlu, kamu sudah bisa pulang kerja.""Baik, Pak Jimmy," balas asisten itu sambil tersenyum kecil, lalu berbalik dan pergi.Muncul secercah harapan di dalam hati Hanna, dia merasa sangat gembira.Jimmy menyuruh asistennya pergi karena ingin berduaan dengannya, 'kan!Memang benar bahwa Jimmy masih menyukainya!Hanna juga mengulurkan tangannya dan hendak membuka pintu di samping kursi pengemudi saat melihat Jimmy memutari mobil untuk berjalan ke kursi pengemudi.Ucapan Jimmy membuatnya seperti tersambar petir."Apa yang kamu lakukan?"Hanna merasa sangat malu tapi berusaha untuk membuat dirinya tersenyum. "A ... apakah kamu nggak ingin mengantarku pulang?""Bukankah ada mobil yang diatur untuk menjemput dan mengantar tamu pesta amal?" Maksud ucapan Jimmy adalah aku tidak berencana
Read more
Bab 10 Aku Akan Memuaskanmu Hari ini
Agnes berkata dengan singkat, "Nggak akan kembali lagi."Kepala pelayan tertegun sejenak lalu membujuknya, "Nyonya Muda, jangan marah lagi dengan Tuan. Tuan sudah nggak seperti sebelumnya yang nggak kembali ke rumah, dia kembali untuk tidur di sini setiap harinya."Agnes tidak akan lagi berharap dan berkata dengan nada bercanda, "Tentu saja dia bersedia untuk kembali karena aku sudah nggak ada di dalam rumah.""Nyonya Muda ...." Kepala pelayan masih ingin berbicara, tapi mereka mendengar suara mesin mobil yang dimatikan di depan halaman.Agnes dan kepala pelayan tanpa sadar menoleh ke arah pintu masuk.Mereka melihat Jimmy turun dari bagian belakang mobil dengan tidak tergesa-gesa.Dia selalu terlihat sangat memesona tidak peduli kapan pun itu.Setelah jas berwarna abu-abu tua yang disetrika dengan rapi dengan teliti, yang membuatnya terlihat sangat terhormat dan elegan.Wajah tampannya yang unik itu akan membuat orang-orang tidak bisa mengalihkan pandangannya.Dia berjalan ke sisi Agn
Read more
DMCA.com Protection Status