Share

BAB 13

"Yang bener aja! TURUN!"

Kenzie yang tengah duduk bersandar sambil bermain ponsel, hanya melirik sekilas Keisha yang tengah bersungut-sungut.

Tanpa sepatah kata pun, Kenzie malah memilih kembali fokus ke layar ponselnya, alih-alih menuruti perintah Keisha untuk beranjak dari kasur.

"Turuuuun!" seru Keisha sambil mendorong tubuh Kenzie dengan keras. "Ini wilayah aku!"

"Siapa cepat dia dapat, Keisha." Kenzie tak bergeser sedikitpun.

"Ya kali, mana ada kayak gitu! Cepetan turun!"

"Enggak."

"Turun!"

"Enggak, Keisha."

"Turun sendiri ... atau aku cium!"

“Oke, boleh.”

Keisha merasa seperti dunianya tiba-tiba berputar cepat. Ia membeku, tidak pernah membayangkan bahwa Kenzie akan menanggapi ancamannya dengan begitu tenang dan bahkan mengiakan.

Hatinya berdebar-debar saat mencoba memahami apa yang sebenarnya terjadi. Bagaimana mungkin, Kenzie yang selalu melihatnya sebagai anak kecil, justru mau diciumnya tanpa merasa risih?

"Kok, Abang malah ngeiya–"

Ucapan Keisha terhenti saat tubuhnya did
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status